Tiga jenis rock climbing ini perlu diketahui pemanjat pemula. Rock climbing atau panjat tebing adalah sebuah olahraga memanjat yang dilakukan dengan memanfaatkan celah-celah pada batu untuk menapakkan kaki dan tangan. Meski terbilang ekstrim, rock climbing punya daya tarik tersendiri bagi pencinta olahraga.
Namun bagi yang baru memulai dan tertarik untuk mencoba jenis olahraga yang satu ini perlu mempersiapkan mental dan skill dasar. Tak hanya itu, peralatan yang cukup juga menjadi faktor penting yang perlu disiapkan.
Beberapa peralatan yang perlu disiapkan antara lain carabiner, harness, tali karmantel, Ascender dan descender. Hal ini dilakukan agar tetap aman saat melakukan rock climbing.
Selain itu, mengenal jenis dan teknik dasar rock climbing cukup penting, terutama bagi pemula yang baru tertarik untuk menggeluti jenis olahraga yang satu ini. Berdasarkan jenisnya, rock climbing sendiri terbagi menjadi tiga, yaitu free climbing, top rope climbing dan lead climbing.
Free Climbing
Free climbing adalah jenis panjat tebing yang tidak menggunakan banyak peralatan. Jenis olahraga ini lebih mengandalkan tangan dan kaki saja dalam melakukan pemanjatan. Meski begitu, faktor keamanan tetap menjadi prioritas utama.
Tangan dan kaki memang menjadi modal utama dalam melakukan free climbing. Namun untuk mendukung faktor keamanan, para pengiat olahraga ini tetap membutuhkan tali pengaman.
Top Rope Climbing
Selanjutnya adalah top rope climbing. Tidak seperti free climbing, top rope climbing tergolong lebih aman. Rock climbing ini sangat cocok untuk pemula yang ingin mencoba jenis olahraga ekstrim. Panjat tebing jenis top rope climbing ini menggunakan tali pengaman yang sudah terpasang di anchor system.
Tali pengaman tersebut sudah terpasang di atas tebing dan terhubung langsung dengan belayer. Sehingga, dari segi faktor keamanan tentu saja lebih aman. Jenis rock climbing satu ini sangat cocok untuk pemanjat pemula.
Lead Climbing
Lead climbing adalah jenis ketiga dari rock climbing. Jenis ini juga menggunakan tali sebagai pengaman untuk memanjat. Lead climbing dilakukan oleh dua orang atau lebih. Pemanjat pertama (leader) akan memasang pengaman untuk pemanjat selanjutnya.
