Ole Romeny mendadak menjadi perbincangan hangat publik sepak bola Indonesia setelah ia sukses mencetak gol penentu kemenangan Timnas Indonesia atas China dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Kamis (5/6) itu berlangsung ketat hingga akhirnya ditentukan oleh satu momen penting, yakni penalti yang sukses dieksekusi oleh Romeny.
Pertandingan berlangsung alot sejak menit pertama. Kedua tim saling menekan dan mempertahankan lini belakang dengan ketat. Skor masih 0-0 ketika insiden terjadi di menit ke-40. Pemain China, Yang Zexiang, melakukan pelanggaran terhadap Ricky Kambuaya di dalam kotak penalti. Wasit sempat mengecek VAR sebelum akhirnya menunjuk titik putih.
Kesempatan emas itu diambil oleh Ole Romeny, yang tampil tenang dan penuh percaya diri. Ia menendang bola ke arah kanan gawang. Sementara kiper China, Wang Dalei, melompat ke arah sebaliknya. Gol pun tercipta dan menjadi satu-satunya gol di pertandingan tersebut. Gol tersebut sekaligus membawa Indonesia meraih kemenangan penting dalam perebutan tiket ke Piala Dunia 2026.
Profil & Awal Karier Ole Romeny
Gol ke gawang China bukanlah yang pertama bagi Ole Romeny bersama Timnas Indonesia. Sejak debutnya melawan Australia pada Maret 2025 lalu, striker yang kini bermain untuk Oxford United ini telah mencetak tiga gol dalam tiga laga.
Ole Lennard ter Haar Romenij, lahir di Nijmegen, Belanda, pada 20 Juni 2000. Meski besar di Eropa, darah Indonesia mengalir kental dari ibunya yang berasal dari Medan, Sumatera Utara. Nenek dari pihak ibu juga asli Indonesia, sehingga Ole memiliki akar budaya yang kuat dari Tanah Air.
Proses naturalisasi Ole berjalan mulus pada awal 2025, setelah ia menyatakan kesediaannya memperkuat Merah Putih. Karier sepak bola Ole dimulai di usia delapan tahun bersama DVOL Lent, sebuah klub lokal di Belanda. Bakatnya terpantau oleh akademi NEC Nijmegen, tempat ia bergabung sejak 2011.
Pada Januari 2018, Romeny promosi ke tim utama NEC dan mencetak debut profesionalnya saat melawan Almere City di Eerste Divisie. Meski sempat dikartu merah dalam laga debutnya, kartu tersebut kemudian dibatalkan usai banding.
Selama lima musim (2017–2022), ia tampil 77 kali untuk NEC dan mencetak 12 gol serta 8 assist. Ia sempat dipinjamkan ke Willem II selama musim 2020–2021 di Eredivisie, namun gagal mencetak gol dalam 11 penampilannya.
Kiprah di Liga Belanda dan Inggris
Tahun 2022 menjadi titik penting dalam kariernya ketika ia bergabung dengan FC Emmen. Dalam 51 laga, Romeny mencetak 14 gol dan membantu klubnya promosi ke Eredivisie.
Pada 2023, Ole menandatangani kontrak tiga musim bersama FC Utrecht, klub Eredivisie papan tengah. Ia tampil sebanyak 32 kali dan mencetak 3 gol dalam dua musim. Meskipun tidak terlalu menonjol, perannya tetap vital sebagai pelapis striker utama.
Tahun 2025 menjadi titik awal barunya di Inggris. Ia resmi bergabung dengan klub Oxford United, yang bermain di EFL Championship, kasta kedua Liga Inggris. Bergabung pada Januari 2025 dengan kontrak jangka panjang, Ole langsung mencuri perhatian lewat performa stabil dan konsistennya di depan gawang.