Profil Lengkap Angel Di Maria: Winger Veteran dengan Karier Penuh Prestasi

Profil Angel Di Maria. Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 yang digelar di Amerika Serikat sejak 15 Juni lalu terus menyuguhkan persaingan sengit, tidak hanya dalam perburuan gelar juara, tetapi juga dalam perebutan gelar top skor turnamen.

Hingga 2 Juli 2025, Angel Di Maria, winger senior asal Argentina yang kini membela Benfica, masih memimpin daftar pencetak gol terbanyak dengan torehan empat gol. Meski Benfica telah tersingkir usai kalah 1-4 dari Chelsea di babak 16 besar, Di Maria tetap bertahan di puncak klasemen sementara pencetak gol terbanyak.

Gol keempat Di Maria dicetak dalam pertandingan melawan Chelsea, meskipun pada akhirnya Benfica harus angkat koper dari turnamen. Aksi individu dan insting tajam Di Maria di kotak penalti tetap menjadi sorotan dalam laga tersebut. Torehannya menunjukkan bahwa meskipun telah memasuki usia senja dalam kariernya, Di Maria masih menjadi ancaman serius di level tertinggi kompetisi internasional.

Perjalanan Karier

Angel Di Maria lahir di Rosario, kota yang sama dengan Lionel Messi, dan mulai bermain sepak bola sejak kecil di akademi lokal. Ia memulai karier profesionalnya bersama Rosario Central pada 2005. Bakat luar biasanya menarik perhatian klub Eropa, dan pada tahun 2007, ia bergabung dengan Benfica di Liga Portugal.

Angel Di Maria berkembang pesat di Benfica. Ia dikenal karena kecepatan, kelincahan, dan kemampuan menggiring bola yang luar biasa. Penampilannya selama tiga musim membuat Real Madrid memboyongnya pada 2010.

Bersama Real Madrid, Di Maria tampil gemilang. Ia berperan penting dalam skuad yang menjuarai La Liga 2011–12 dan Liga Champions UEFA 2013–14. Dimana ia tampil sebagai Man of the Match di final melawan Atletico Madrid.

Selama empat musim di Madrid, Di Maria mencatatkan lebih dari 190 penampilan, mencetak 36 gol dan menciptakan puluhan assist. Ia menjadi salah satu pengumpan terbaik di Eropa dan dikenal karena visi bermainnya.

Petualangan di Liga Inggris dan Prancis

Setelah Piala Dunia 2014, Di Maria bergabung dengan Manchester United dengan rekor transfer Inggris saat itu. Namun, ia hanya bertahan satu musim, sebelum pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) pada 2015.

Di PSG, Di Maria menemukan kembali performa terbaiknya. Selama tujuh musim, ia menjadi bagian penting dari dominasi PSG di Ligue 1, memenangkan berbagai gelar domestik dan mencapai final Liga Champions pada 2020.

Selain itu, Angel Di Maria telah menjadi pilar tim nasional Argentina sejak debutnya pada 2008. Ia mencetak gol penentu di final Olimpiade 2008, Copa America 2021, dan Piala Dunia 2022. Pencapaian itu menjadikannya sebagai salah satu pemain paling berpengaruh di generasi emas Argentina. Ia telah mencatat lebih dari 135 caps dan mencetak lebih dari 25 gol untuk tim nasional.

Pada 2023, Angel Di Maria kembali ke Benfica untuk periode keduanya. Meski telah berusia 37 tahun, ia tetap menunjukkan kualitas topnya. Di ajang Piala Dunia Antarklub FIFA 2025, Di Maria memimpin daftar top skor sementara dengan torehan 4 gol. Hal itu membuktikan bahwa kelasnya tidak pernah hilang meski usia bertambah.