Sebuah duel lintas benua penuh kontras akan tersaji di TQL Stadium, Senin malam waktu setempat. Mamelodi Sundowns, raksasa Afrika Selatan yang datang membawa semangat perjuangan dan harapan benua hitam, akan menghadapi tantangan besar dari Borussia Dortmund—kekuatan mapan dari Bundesliga yang lapar akan pembuktian pasca hasil imbang mengecewakan di laga pembuka Grup E Piala Dunia Antarklub 2025.
Pertandingan ini tidak hanya mempertemukan dua klub berbeda kelas berdasarkan koefisien FIFA, tetapi juga mempertemukan dua cara pandang terhadap turnamen: antara yang menganggapnya peluang seumur hidup, dan yang melihatnya sebagai penutup musim yang melelahkan.
Sundowns: Mengusung Harapan, Membawa Keyakinan
Satu hal yang tidak bisa diremehkan dari Mamelodi Sundowns adalah mentalitas juara mereka. Klub asal Pretoria ini baru saja menorehkan rekor kedelapan kali berturut-turut menjadi juara Liga Premier Afrika Selatan—unggul 12 poin dari Orlando Pirates.
Lebih dari itu, Masandawana juga mencapai final Liga Champions Afrika untuk pertama kalinya sejak 2016, meski akhirnya dikalahkan Pyramids FC dengan agregat 3-2. Namun, kemenangan tipis 1-0 atas Ulsan HD di laga pembuka Club World Cup membuktikan bahwa mereka datang bukan untuk sekadar berpartisipasi.
Iqraam Rayners menjadi pahlawan dengan gol tunggalnya di akhir babak pertama. Kemenangan ini bukan hanya berarti secara moral, tapi juga finansial: dari sisi hadiah, Sundowns sudah mengantongi lebih dari dua kali lipat nilai hadiah juara Liga Champions Afrika hanya dari satu kemenangan di turnamen ini.
Borussia Dortmund: Wajib Bangkit Setelah Tersandung
Sementara itu, Borussia Dortmund harus segera bangkit dari hasil imbang tanpa gol melawan Fluminense di laga pertama mereka. Bertanding dalam kondisi hujan dan di atas lapangan yang dikritik karena buruknya permukaan, tim asuhan Niko Kovac tampak kesulitan mengembangkan permainan.
Meski tampil datar, Dortmund tetap memiliki kedalaman skuad yang bisa menjadi mimpi buruk bagi lawan. Dengan tekanan untuk meraih poin penuh, Die Schwarzgelben diperkirakan akan tampil lebih agresif dan tajam saat menghadapi wakil Afrika Selatan ini.
Kabar Tim: Kombinasi Veteran dan Wajah Baru
Di kubu Sundowns, kapten Themba Zwane akhirnya kembali sebagai starter dan langsung mengenakan ban kapten di laga kontra Ulsan. Penampilan solid Keanu Cupido membuatnya berpeluang mempertahankan tempat di jantung pertahanan, sementara Lebo Mothiba juga bersiap tampil dari awal setelah dua kali memulai dari bangku cadangan.
Untuk Dortmund, absennya Nico Schlotterbeck dan Emre Can masih membayangi, tapi sorotan tertuju pada Jobe Bellingham—adik dari Jude—yang tampil sebagai pemain pengganti di laga pembuka dan kemungkinan besar akan mendapat menit bermain lebih banyak kali ini.
Felix Nmecha dan Jamie Bynoe-Gittens juga tampil impresif dari bangku cadangan dan memberikan Kovac banyak opsi untuk merombak komposisi serangan.
Prediksi Susunan Pemain
- Mamelodi Sundowns: Williams; Modiba, Cupido, Kekana, Mudau; Allende, Mokoena; Zwane, Sales, Costa; Rayners.
- Borussia Dortmund: Kobel; Svensson, Bensebaini, Anton, Sule; Ryerson, Gross, Nmecha; Brandt, Adeyemi; Guirassy.
Prediksi Mamelodi Sundowns 0-2 Borussia Dortmund
Kemenangan atas Ulsan memberi Sundowns kepercayaan diri, tetapi mereka belum menunjukkan daya gedor yang cukup tajam. Dortmund, yang tampil mengecewakan melawan Fluminense, punya peluang besar untuk bangkit di laga ini.
Dengan kualitas individu yang jauh di atas kertas dan kebutuhan akan tiga poin, wakil Jerman diprediksi akan mencetak dua gol dan menjaga peluang mereka tetap terbuka di Grup E.