8 Aturan Selebrasi Gol yang Dilarang dalam Laws of the Game

Aturan selebrasi gol dalam sepak bola sesuai dengan Pasal 12 Laws of the Game yang ditetapkan oleh IFAB.

Meskipun tidak ada aturan tertulis dari FIFA tentang durasi maksimal untuk selebrasi gol, Laws of the Game menegaskan bahwa pemain tidak boleh menunda dimulainya kembali permainan.

Wasit juga diberi memiliki wewenang menilai apakah sebuah selebrasi yang dilakukan berlebihan atau tidak, dan dapat mengambil keputusan hukuman berupa tendangan bebas atau pemberian kartu kuning.

Kasus seperti Vincent Aboubakar yang mendapatkan kartu kuning kedua setelah melakukan selebrasi buka baju di Piala Dunia 2022 adalah contoh bagaimana wasit dapat memberikan sanksi atas selebrasi yang dianggap berlebihan.

Ini menunjukkan pentingnya pemahaman dan penegakan aturan oleh wasit untuk menjaga kelancaran permainan dan mencegah selebrasi yang dapat menunda dimulainya kembali pertandingan.

Aturan selebrasi gol 

Aturan selebrasi gol dalam sepak bola sesuai dengan Pasal 12 Laws of the Game yang ditetapkan Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB).

  1. Pemain diizinkan merayakan gol, tetapi selebrasi tidak boleh berlebihan.
  2. Penggunaan koreografi atau tindakan terlalu berlebihan dalam selebrasi tidak dianjurkan.
  3. Selebrasi tidak boleh mengulur waktu yang berlebihan, sehingga tidak menghambat kelancaran pertandingan.
  4. Pemain boleh meninggalkan lapangan permainan untuk merayakan gol, tetapi mereka harus kembali secepat mungkin.
  5. Memanjat pagar pembatas atau mendekati penonton dengan cara yang dapat menimbulkan masalah keselamatan dan/atau keamanan dapat dihukum.
  6. Pemain tidak boleh berperilaku provokatif, mengejek, atau menghasut selama selebrasi gol.
  7. Menutupi kepala atau wajah dengan topeng atau benda serupa tidak diizinkan.
  8. Pemain tidak boleh melepas baju atau menutupi kepala dengan baju selama selebrasi.

Pemain yang melanggar aturan selebrasi gol dapat diberi kartu kuning oleh wasit. Jika pemain tersebut telah menerima kartu kuning sebelumnya, ia akan mendapatkan kartu kuning kedua, yang berujung kartu merah.

Baca Juga:  Formasi 4-4-1-1: Kegunaan, Kekuatan & Kelemahannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Bagikan:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERPOPULER

BERITA TERBARU