Top Skor CWC 2025. Turnamen Piala Dunia Antarklub (CWC) 2025 yang digelar di Amerika Serikat sejak 15 Juni lalu, menjadi panggung unjuk gigi bagi 32 klub elite dari berbagai benua. Format anyar yang lebih kompetitif turut membuka peluang besar bagi para pemain untuk tampil maksimal, termasuk dalam perebutan gelar top skor atau Sepatu Emas.
Dalam turnamen berskala global seperti ini, jumlah gol bukan hanya soal produktivitas, tetapi juga reputasi. Nama-nama besar seperti Erling Haaland, Phil Foden, Harry Kane, dan Angel Di Maria muncul di daftar pencetak gol terbanyak, bersaing ketat dengan bintang muda dan pemain dari klub-klub non-Eropa seperti Wessam Abou Ali (Al Ahly) dan Marcos Leonardo (Al Hilal).
Hingga awal Juli 2025, Angel Di Maria (Benfica) memimpin daftar top skor sementara dengan empat gol. Meski Benfica telah tersingkir, pemain senior asal Argentina ini menunjukkan kelasnya sebagai pemain tajam. Di Maria mencetak empat gol dalam 373 menit bermain tanpa catatan assist. Saat ini, ia menjadi kandidat utama peraih Sepatu Emas.
Namun, di belakangnya ada banyak pesaing dengan tiga gol, dan sebagian besar masih aktif di turnamen. Inilah yang membuat persaingan menuju gelar top skor semakin seru dan tidak terprediksi.
Aturan Penentuan Top Skor CWC 2025
Menurut regulasi resmi FIFA, gelar top skor diberikan kepada pemain dengan jumlah gol terbanyak sepanjang turnamen. Namun, jika terdapat lebih dari satu pemain dengan jumlah gol yang sama, maka jumlah assist menjadi faktor pembeda.
Jika masih imbang, maka jumlah menit bermain akan dihitung, dan pemain dengan waktu bermain lebih sedikit akan mendapatkan posisi lebih tinggi. Kriteria ini memastikan keadilan dalam penilaian dan mendorong efisiensi pemain, bukan sekadar kuantitas bermain.
Daftar Lengkap Top Skor Sementara CWC 2025
Berikut daftar top skor sementara Piala Dunia Antarklub 2025.
4 Gol
-
Angel Di Maria (Benfica) – 373 menit bermain, tanpa assist
3 Gol
-
Michael Olise (Bayern München) – 270 menit, 2 assist
-
Phil Foden (Manchester City) – 148 menit, 1 assist
-
Kenan Yildiz (Juventus) – 250 menit, 1 assist
-
Erling Haaland (Manchester City) – 256 menit, 1 assist
-
Harry Kane (Bayern München) – 285 menit, 1 assist
-
Gonzalo Garcia (Real Madrid) – 293 menit, 1 assist
-
Jamal Musiala (Bayern München) – 72 menit, tanpa assist
-
Wessam Abou Ali (Al Ahly) – 198 menit, tanpa assist
-
Pedro Neto (Chelsea) – 300 menit, tanpa assist
-
German Berterame (Monterrey) – 315 menit, tanpa assist
-
Serhou Guirassy (Borussia Dortmund) – 347 menit, tanpa assist
-
Marcos Leonardo (Al Hilal) – 379 menit, tanpa assist
2 Gol
-
Kingsley Coman (Bayern München) – 170 menit, 1 assist
-
Ilkay Gundogan (Manchester City) – 189 menit, 1 assist
-
Thomas Muller (Bayern München) – 189 menit, 1 assist
-
Randal Kolo Muani (Juventus) – 232 menit, 1 assist
-
Wallace Yan (Flamengo) – 36 menit, tanpa assist
-
Paulinho (Palmeiras) – 114 menit, tanpa assist
-
Dusan Vlahovic (Juventus) – 128 menit, tanpa assist
-
Francisco Conceicao (Juventus) – 221 menit, tanpa assist
-
Samu Aghehowa (Porto) – 225 menit, tanpa assist
-
Iqraam Rayners (Mamelodi Sundowns) – 243 menit, tanpa assist
-
Pablo Barrios (Atletico Madrid) – 244 menit, tanpa assist
-
Jeremy Doku (Manchester City) – 245 menit, tanpa assist
-
Joao Neves (PSG) – 250 menit, tanpa assist
-
Leandro Barreiro (Benfica) – 301 menit, tanpa assist
-
Achraf Hakimi (PSG) – 339 menit, tanpa assist
-
Lautaro Martinez (Inter Milan) – 343 menit, tanpa assist
-
Federico Valverde (Real Madrid) – 343 menit, tanpa assist
-
Igor Jesus (Botafogo) – 385 menit, tanpa assist