Liverpool FC kembali membuat gebrakan dalam upaya mempertahankan talenta muda terbaik mereka. Klub raksasa Premier League ini resmi mengumumkan perpanjangan kontrak jangka panjang untuk Conor Bradley. Ia merupakan bek kanan berusia 21 tahun asal Irlandia Utara, yang kini digadang-gadang akan menjadi pilihan utama di posisi bek kanan musim depan menggantikan Trent Alexander-Arnold.
Bradley menandatangani kontrak baru yang mengikatnya hingga akhir musim 2028/2029. Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa Liverpool tengah mempersiapkan transisi besar di sektor bek kanan. Conor Bradley tampil luar biasa selama musim 2024/2025. Ia mencatatkan 27 penampilan di semua kompetisi, termasuk 17 laga di Premier League bersama The Reds.
Perpanjangan kontrak ini menjadi lebih menarik karena datang di tengah kabar hengkangnya Trent Alexander-Arnold ke Real Madrid secara bebas transfer. Bek andalan Inggris tersebut telah lama menjadi bagian integral dari sistem permainan Liverpool. Namun kepergiannya akan membuka peluang besar bagi pemain muda seperti Bradley.
Trent dikenal sebagai bek kanan dengan kemampuan menyerang yang luar biasa, tetapi seringkali dikritik karena kelemahan dalam bertahan. Di sisi lain, Conor Bradley dikenal sebagai bek yang lebih seimbang antara bertahan dan menyerang, serta disiplin dalam menjaga area belakang. Hal ini dinilai cocok dengan filosofi manajer baru Liverpool, Arne Slot, yang menyukai keseimbangan di lini belakang.
Kedatangan Jeremie Frimpong: Ancaman atau Tandem?
Meskipun Conor Bradley menjadi kandidat kuat untuk posisi bek kanan utama, tantangan tetap ada. Liverpool disebut-sebut tengah dalam proses akhir untuk mendatangkan Jeremie Frimpong dari Bayer Leverkusen. Frimpong, pemain internasional Belanda, dikenal lebih ofensif dan sering bermain di posisi winger kanan.
Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa Arne Slot berencana memanfaatkan Frimpong di sektor serang, bukan di posisi bek kanan murni. Jika skenario ini benar, maka Bradley akan tetap menjadi pilihan utama untuk mengisi lini belakang kanan Liverpool musim depan. Sementara Frimpong akan memberi opsi tambahan dalam penyerangan.
Sementara itu, Bradley tidak hanya menjadi bagian dari rencana jangka pendek, tetapi juga jangka panjang Liverpool. Ia merupakan kapten tim nasional Irlandia Utara, yang menunjukkan kualitas kepemimpinan dan mentalitasnya di usia muda. Kariernya dimulai saat bergabung dengan akademi Liverpool pada 2019, dan berkembang pesat hingga debut bersama tim utama di tahun 2021.
Keberhasilannya selama masa pinjaman di Bolton Wanderers menjadi titik balik penting. Ia tampil memukau dan membuktikan diri mampu bersaing di level senior. Setelah kembali ke Anfield, ia langsung mendapatkan menit bermain reguler dan menunjukkan bahwa dirinya bukan sekadar pemain pelapis.
Kontrak Baru Conor Bradley & Rencana Besar Liverpool
Musim 2025/2026 akan menjadi musim pertama bagi manajer Arne Slot di Liverpool. Pelatih asal Belanda itu datang dengan reputasi kuat sebagai peramu strategi dan pembina pemain muda. Dalam sistem permainannya yang mengedepankan pressing dan rotasi cepat, posisi bek kanan memegang peranan vital.
Conor Bradley dinilai memiliki kualitas fisik dan taktik untuk memenuhi tuntutan tersebut. Dengan kemampuan bertahan yang solid, stamina luar biasa, serta visi permainan yang matang, ia dapat menjadi fondasi penting dalam sistem baru Slot.
Dengan perpanjangan kontrak Conor Bradley hingga 2029, Liverpool tampaknya telah menyiapkan tongkat estafet yang ideal untuk melanjutkan warisan di posisi bek kanan. Kepergian Alexander-Arnold bukan akhir dari era emas di sisi kanan pertahanan, melainkan awal dari sesuatu yang baru.
Bradley, dengan usia muda dan potensi besar, memiliki segalanya untuk menjadi ikon baru Anfield. Jika ia mampu menjaga konsistensi dan terus berkembang di bawah bimbingan Arne Slot, bukan tidak mungkin ia akan menjadi salah satu bek kanan terbaik di Eropa dalam beberapa tahun mendatang.