Tim nasional voli putra Kuba kembali mencuri perhatian dunia dengan kemenangan dramatis atas Belanda di ajang Volleyball Nations League (VNL) 2025. Bermain di Belgrade Arena, Serbia, Jumat malam waktu setempat, tim Karibia ini sukses mencetak kemenangan ketiga beruntun.
Skor akhir pertandingan adalah 3-1 (21-25, 25-18, 25-21, 30-28) untuk kemenangan Kuba. Ini adalah kemenangan ketiga berturut-turut dalam tiga hari bagi Kuba setelah sebelumnya menumbangkan Jerman dan tuan rumah Serbia dengan pola pertandingan serupa.
Salah satu kunci kemenangan Kuba di laga ini adalah penampilan gemilang Marlon Yant, sang outside hitter yang kini memuncaki daftar top skor VNL 2025. Ia mencatatkan 21 poin (20 kill, 1 blok) dan menjadi pahlawan utama dalam laga ini.
Tak hanya Yant, para pemain Kuba lainnya juga menunjukkan performa mengesankan. Jose Masso menyumbang 17 poin, Jose Gutierrez menambahkan 15 poin, dan middle blocker Roamy Alonso menorehkan 14 poin. Semuanya berperan penting dalam menundukkan perlawanan gigih dari tim Belanda.
Tim voli Kuba mendominasi pertandingan dalam berbagai aspek teknis. Mereka unggul dalam jumlah kill (64 berbanding 57), blok (13 banding 6), serta sedikit unggul dalam servis ace (3 berbanding 2). Meski mencatat lebih banyak error (27 dibandingkan 21), kekuatan mereka di net dan servis menjadi penentu kemenangan.
Selain itu, pertahanan solid dan rotasi efektif dari pelatih Kuba membuat tim mampu bangkit meski sempat kehilangan set pertama dengan skor 21-25. Namun, set kedua dan ketiga dimenangkan Kuba dengan cukup meyakinkan. Sementara set keempat berlangsung dramatis hingga berakhir 30-28.
Satu Kemenangan dari Tujuh Laga
Sebaliknya, hasil ini semakin memperburuk posisi Belanda di klasemen sementara VNL 2025. Dari tujuh pertandingan, mereka hanya berhasil memenangkan satu, dan kini berada di peringkat ke-16 dengan hanya 3 poin.
Pemain muda seperti Silvester Meijs dan Tom Koops masing-masing mencetak 15 poin, menunjukkan potensi besar. Namun tetap gagal mengimbangi permainan agresif Kuba. Salah satu sorotan positif dari kubu Belanda adalah debut pemain senior Ramon Martinez-Gion yang menyumbang 13 poin di usia 34 tahun.
Dengan hasil ini, Kuba kini mengoleksi 12 poin dari tujuh pertandingan (empat menang, tiga kalah) dan duduk di posisi kelima klasemen sementara VNL 2025 putra. Posisi ini membuka peluang besar bagi mereka untuk lolos ke babak final.