Gelaran MotoGP Italia 2025 yang akan dihelat akhir pekan ini di Sirkuit Autodromo Internazionale del Mugello diprediksi menjadi salah satu balapan paling panas musim ini. Di tengah sorotan terhadap pertarungan Francesco Bagnaia vs Marc Marquez
Sirkuit Mugello bukan sekadar trek balap. Ini adalah arena magis bagi para legenda MotoGP. Berbagai kisah heroik, rivalitas tajam, hingga kemenangan dramatis telah tercipta di lintasan sepanjang 5,2 km ini. Tidak mengherankan jika ada pembalap yang menjadikan Mugello sebagai “rumah kedua”, seperti halnya Valentino Rossi.
Tapi tahukah kamu? Rossi bukan satu-satunya raja di Mugello. Berikut ini adalah 5 pembalap dengan kemenangan terbanyak di MotoGP Italia.
1. Valentino Rossi – 7 Kemenangan

Siapa lagi kalau bukan sang “The Doctor”? Valentino Rossi adalah pemenang terbanyak dalam sejarah GP Italia, dengan tujuh kemenangan beruntun dari tahun 2002 hingga 2008 di Mugello. Bahkan saat ia tak memenangkan gelar dunia, seperti pada 2006 dan 2007, Rossi tetap berjaya di kandangnya sendiri.
Kemenangan di Mugello selalu punya arti lebih bagi Rossi. Dukungan fanatik dari tifosi Italia membuat atmosfer sirkuit seolah bergemuruh setiap kali ia mengaspal. Dari Yamaha hingga Honda, semua motor yang ditungganginya seperti mendapat tenaga ekstra saat di Mugello.
Bahkan di musim-musim sulitnya, Rossi selalu menjadikan GP Italia sebagai momen kebangkitan, simbol ikatan tak tergoyahkan antara pembalap dan negaranya.
2. Jorge Lorenzo – 6 Kemenangan

Di posisi kedua, ada Jorge Lorenzo, yang bisa dibilang musuh utama Rossi, terutama dalam era modern MotoGP. Pembalap asal Spanyol ini sering kali dicemooh oleh fans Italia, terutama karena rivalitas panasnya dengan Rossi saat membela tim Yamaha.
Namun, Lorenzo tetap menjadi ancaman nyata di Mugello. Ia mencatat enam kemenangan di GP Italia, yakni pada 2011, 2012, 2013, 2015, 2016, dan 2018. Konsistensinya menaklukkan sirkuit yang dikenal teknis ini menunjukkan kepiawaiannya mengatur ritme dan presisi.
Ironisnya, meski tidak punya hubungan “emosional” seperti Rossi dengan Mugello, Lorenzo tetap mendominasi, membuat fans lokal “cinta tapi benci” padanya.
3. Giacomo Agostini – 6 Kemenangan

Sosok legendaris lainnya yang tak bisa dilewatkan adalah Giacomo Agostini. Ia adalah pemegang gelar juara dunia terbanyak di semua kelas, yakni 15 kali, dengan 8 di antaranya di kelas utama.
Khusus di GP Italia, Agostini enam kali meraih kemenangan, membentang dari era 1966 hingga 1975. Uniknya, kemenangannya tak hanya terjadi di Mugello, melainkan juga di Monza dan Imola, dua trek yang pernah menjadi tuan rumah GP Italia sebelum era Mugello.
Sebagai putra asli Italia, Agostini adalah pionir kejayaan balap motor di negeri pizza dan menjadi inspirasi generasi setelahnya, termasuk Valentino Rossi.
4. Mick Doohan – 6 Kemenangan

Nama besar lain dalam daftar ini adalah Mick Doohan. Legenda asal Australia ini berjaya di era 1990-an dengan lima gelar juara dunia kelas 500cc.
Di GP Italia, Doohan enam kali naik podium tertinggi, dengan lima kemenangan beruntun dari 1994 hingga 1998. Kemenangan ini mempertegas dominasi Doohan dalam dekade emasnya.
Doohan dikenal karena gaya balap agresif dan kekuatan mental luar biasa. Mugello menjadi salah satu sirkuit favoritnya, di mana ia mampu menunjukkan performa luar biasa bahkan dalam tekanan tinggi.
5. Geoff Duke – 5 Kemenangan

Mungkin tidak banyak yang mengenal Geoff Duke di era sekarang, tetapi namanya terukir dalam sejarah MotoGP sebagai salah satu pelopor. Pembalap asal Inggris ini menang lima kali di GP Italia, yang saat itu digelar di sirkuit Monza.
Duke berjaya di era 1950-an, dengan kemenangan di tahun 1950, 1953, 1954, dan 1956. Ia juga tercatat sebagai juara dunia lima kali, menjadikannya ikon balap Eropa klasik.
Warisan Duke menjadi pondasi penting perkembangan MotoGP, dan kemenangannya di GP Italia menjadi bagian dari sejarah panjang sirkuit-sirkuit legendaris Eropa.